Wednesday, April 25, 2007

KURIKULUM JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

KURIKULUM JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KEBANGSAAN

SEMESTER I

Agama
Pengantar Psikologi
Pengantar Sosiologi
Pengantar Ilmu Politik
Bahasa Inggris I
Pengantar Ilmu Komunikasi
Pancasila
Pengantar Teknologi Informasi
Pengantar Antropologi

SEMESTER II
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Politik Indonesia
Bahasa Indonesia
Dasar-Dasar Logika
Azas-Azas Manajemen
Teori Komunikasi
Bahasa Inggris II
Pendidikan Kewarganegaraan
Sistem Hukum Indonesia


SEMESTER III
Dasar-Dasar Periklanan
Dasar-Dasar Jurnalistik
Dasar-Dasar Fotografi
Dasar-Dasar Humas
Komunikasi Massa
Statistik Sosial
Manajemen Komunikasi


SEMESTER IV
Metode Penelitian Sosial
Publisitas
Komunikasi Lintas Budaya
Komunikasi Sosial & Pembangunan
Komunikasi Politik
Teknik Penulisan Humas

SEMESTER V
Psikologi Komunikasi
Metode Penelitian Komunikasi
Perkembangan Tek. Komunikasi
Etika dan Filsafat Komunikasi
Komunikasi Organisasi
Komunikasi Bisnis
Etika dan Profesi Humas


SEMESTER VI
Komunikasi Antar Pribadi
Desain dan Aplikasi Komunikasi Grafis
Manajemn Humas
Hubungan Manusiawi
Komunikasi Cyberspace dan Multimedia
Humas Pemerintahan dan Perusahaan
Mata Kuliah Pilihan
Mata Kuliah Pilihan


SEMESTER VII
Kewirausahaan
Kapita Selekta Komunikasi
Kerja Praktek / Magang
Opini Publik
Humas Internasional
Mata Kuliah Pilihan
Mata Kuliah Pilihan


SEMESTER VIII
Seminar Usulan Penelitian Tugas Akhir
Tugas Akhir

Friday, April 20, 2007

Profile Ketua Yayasan Pendidikan Kebangsaan



Nama:
Prabowo Subianto
Lahir:
Jakarta, 17 Oktober 1951
Agama:
Islam

Pendidikan:
SMA: American School In London, U.K. (1969)
Akabri Darat Magelang (1970-1974)
Sekolah Staf Dan Komando TNI-AD


Kursus/Pelatihan:
Kursus Dasar Kecabangan Infanteri (1974)
Kursus Para Komando (1975)
Jump Master (1977)
Kursus Perwira Penyelidik (1977)
Free Fall (1981)
Counter Terorist Course Gsg-9 Germany (1981)
Special Forces Officer Course, Ft. Benning U.S.A. (1981)


Jabatan:
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat (1998)
Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI (1998)


Jabatan Sekarang:
Ketua Umum HKTI periode 2004-2009

Komisaris Perusahaan Migas Karazanbasmunai di Kazakhstan

Presiden Dan Ceo PT Tidar Kerinci Agung (Perusahaan Produksi Minyak Kelapa Sawit), Jakarta, Indonesia

Presiden Dan Ceo PT Nusantara Energy (Migas, Pertambangan, Pertanian, Kehutanan Dan Pulp) Jakarta, Indonesia

Presiden Dan Ceo PT Jaladri Nusantara (Perusahaan Perikanan) Jakarta, Indonesia

Pensiun dari dinas militer, Prabowo beralih menjadi pengusaha. Ia mengabdi pada dua dunia. Nama mantan Pangkostrad dan Danjen Kopassus ini kembali mencuat, menyusul keikutsertaannya dalam konvensi calon presiden Partai Golkar. Kemudian dalam Musyawarah Nasional (Munas) VI Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Kongres V Petani 5 Desember 2004 di Jakarta, dia terpilih menjadi Ketua Umum HKTI periode 2004-2009 menggantikan Siswono Yudo Husodo dengan memperoleh 309 suara, mengalahkan Sekjen HKTI Agusdin Pulungan, yang hanya meraih 15 suara dan satu abstein dari total 325 suara.

Putera begawan ekonomi Sumitro Djojohadikusumo ini telah kembali ke ladang pengabdian negerinya. Tak berlebihan untuk mengatakannya demikian. Maklum, kendati sudah hampir tiga tahun pulang ke tanah air – setelah sempat menetap di Amman, Yordania – Prabowo praktis tak pernah muncul di depan publik. Apalagi, ikut nimbrung dalam hiruk-pikuk perpolitikan yang sarat dengan adu-kepentingan segelintir elite.

Mantan menantu Soeharto ini lebih memilih diam, sembari menekuni kesibukan baru sebagai pengusaha. ”Kalau bukan karena dorongan teman-teman dan panggilan nurani untuk ikut memulihkan negara dari kondisi keterpurukan, ingin rasanya saya tetap mengabdi di jalur bisnis. Saya ingin jadi petani,” ucap Prabowo.

Diakui, keikutsertaannya dalam konvensi Partai Golkar bukan dilatarbelakangi oleh hasrat, apalagi ambisi untuk berkuasa. Seperti sering diucapkan, bahkan sejak masih aktif dalam dinas militer, dirinya telah bersumpah hendak mengisi hidupnya untuk mengabdi kepada bangsa dan rakyat Indonesia.

Prabowo sangat mafhum, menjadi capres – apalagi kemudian terpilih sebagai presiden – bukan pilihan enak. Karena, siapa pun nanti yang dipilih rakyat untuk memimpin republik niscaya bakal menghadapi tugas yang maha berat. ”Karenanya, Pemilu 2004 merupakan momentum yang sangat strategis untuk memilih pemimpin bangsa yang tidak saja bertaqwa, tapi juga bermoral, punya leadership kuat dan visi yang jelas untuk memperbaiki bangsa,” tambahnya.

Bagi sebagian orang, rasanya aneh menyaksikan sosok Prabowo Subianto tanpa seragam militer. Tampil rapi dengan setelan PDH warna kelabu, lelaki 52 tahun itu memang terlihat lebih rileks jika dibandingkan semasa masih dinas aktif dulu. Senyumnya mengembang dan tak sungkan berbaur dengan masyarakat – utamanya kader-kader Partai Golkar – yang antusias menyambut kedatangannya di beberapa kota.

Dalam setiap orasi selama mengikuti tahapan konvensi calon presiden Partai Golkar, Prabowo bahkan amat fasih bertutur tentang kesulitan yang mengimpit para petani dan nelayan, serta beraneka problem riil di masyarakat yang kian mengenaskan. ”Situasi ini harus cepat diakhiri. Kita harus bangkit dari kondisi keterpurukan dan membangun kembali Indonesia yang sejahtera,” ujarnya di atas podium.





PROFILE UNIVERSITAS KEBANGSAAN BANDUNG



Berawal pada tahun 1985, di sebuah dataran tinggi di Bandung, adalah perguruan tinggi bernama Institut Teknologi Adityawarman(ITA). Dalam perjalanan waktu, berkembang pula sejumlah fakultas dan jurusan sehingga Yayasan Pendidikan Kebangsaan di bawah ketuanya Bapak Letjen. TNI (Purn.) Prabowo Subianto berketetapan untuk menamainya Universitas Kebangsaan pada tahun akademik 2001/2002. Berlokasi di tengah kota, dekat dengan bursa buku murah Palasari Bandung (200 m) dan Gramedia BSM (600 m), Universitas Kebangsaan Bandung berdiri di atas tanah seluas 7.800 m2 dengan gedung berlantai satu, dua dan tiga. Dilengkapi 19 laboratorium, studio, masjid, sarana olah raga, aula, dan halaman luas. Akses kendaraan mudah, dilewati angkutan umum Cicaheum-Kebon Kalapa, Stasiun Hall-Gedebage, Ciroyom-Cikudapateuh, Cicadas-Kebon Kalapa, tiga jalur Bis Kota di jalan Pelajar Pejuang 45. Lokasi pun dekat permukiman di kelurahan Lingkar Selatan sebagai tempat kos mahasiswa, dekat Sesko TNI, 100 m dari Hotel Horison Bandung, 500 m dari Hotel Papandayan dan ada sejumlah hotel melati sebagai penginapan: Hotel Kanira (15 m), Hotel Narapati (40 m), Hotel Purwasari (60 m). Dalam aktivitasnya, mahasiswa Universitas Kebangsaan berhasil menjadi juara umum dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat antar perguruan tinggi se-Indonesia tahun 2003. Sejumlah pemain PS UK menjadi pemain Persib Junior dan masuk dalam tim Liga Sepakbola Mahasiswa se-Jawa Barat. Meraih dan Juara Umum ke-2 Futsal tahun 2005Juara Umum ke-2 Pencak Silat antar Perguruan Tinggi Tajimalela Cup 2005. Dalam perancangan, mahasiswa Arsitektur berhasil menjadi juara ke-3 Perancangan Rumah Mungil Tingkat Nasional 2005. Alumninya juga Juara I Desain Prasasti Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tahun 2006. Dalam bina rohani, masjid Al Ittihad UK rutin mengadakan pesantren kilat Ramadhan, khitanan massal dan kegiatan sosial lainnya. Pembina dan tenaga pengajar berpendidikan S1, S2, dan S3 dan berjabatan fungsional. Dalam aktivitas penelitian dan publikasi, UK menerbitkan jurnal Sosio-Teknologi Terapan. Untuk meluaskan layanan kepada masyarakat, UK juga memberikan pelatihan dalam bidang Manajemen dan Organisasi, Komputer dan Informatika, Elektronika, Aplikasi Rekayasa, Bahasa Inggris, dan Pengolahan Air Bersih dan Air Limbah. ALAMAT.

UNIVERSITAS KEBANGSAAN
Jl. Terusan Halimun No. 37 atau
Jl. Pelajar Pejuang 45 No. 10A Lingkar Selatan Bandung
Tlp. 022-7301987, Fax. 022-7303088 Demikian dan terima kasih.

REKTOR
Prof. Dr. H. Suroso Imam Zadjuli, S.E.

KETUA YAYASAN PENDIDIKAN KEBANGSAAN Letjen. TNI (Purn.) Prabowo Subianto.

Wednesday, April 18, 2007

JURUSAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS KEBANGSAAN



Kebutuhan tenaga kerja di bidang komunikasi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan sejalan dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat. Disisi lain, tuntutan dunia usaha terhadap sumberdaya manusia yang berkualitas, menjadi tantangan bagi lembaga pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki profesionalisme, kreativitas tinggi dan kemampuan berpikir yang tajam serta wawasan luas.

Adanya peluang, tantangan dan kebutuhan dunia usaha, menjadi alasan didirikannya Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Kebangsaan enam tahun lalu. Berdasarkan keinginan pasar kerja, maka kurikulum Jurusan Ilmu Komunjikasi – Universitas Kebangsaan dirancang sesuai dengan kebutuhan yang ada. Selain itu, di dukung pula oleh tenaga pengajar lulusan dalam dan luar negeri yang memiliki kemampuan dibidangnya, serta sarana dan prasarana yang mendukung proses belajar mengajar.

Tujuan Pendidikan
Tujuan umum pendidikan di Jurusan Ilmu Komunikasi - UK adalah menghasilkan sarjana yang memiliki kemampuan bekerja profesional dengan rasa tanggungjawab serta menjunjung tinggi etika. Tujuan khusus adalah menghasilakn sarjana yang memiliki :
1. Kemampuan merencana, mengelola dan menganalisis segala aktivitas di bidang komunikasi.
2. Kemampuan kerja profesional dan kreatif.
3. Kemampuan dan kecakapan berkomunikasi yang efektif.
4. wawasan yang luas.

Program Pendidikan
Program pendidikan S1 Ilmu komunikasi - UK memiliki beban studi sebanyak 144 sks dan dapat diselesaikan antara 3,5 - 4 tahun. Kurikulum ditekankan pada penguasaan teori komunikasi dan metodologi, praktikum di laboratorium, kuliah lapangan dan magang di perusahaan. Mahasiswa Ilmu komunikasi - UK diharapkan juga dapat menguasai bahasa Inggris dengan baik, sehingga mahasiswa diharuskan mengambil 6 sks mata kuliah tersebut.